Musrenbang RKPD 2026 Kecamatan Pamulang Berjalan Lancar, Komitmen Pembangunan Kota Tangerang Selatan Diperkuat

TANGSEL - Melaksanakan Musrenbang RKPD 2026 yang berlangsung di Aula Masjid Agung Mujahidin Jl. Siliwangi Pamulang Kota Tangerang Selatan, Rabu (6/2/2025).

Musrenbang Merupakan agenda tahunan dalam Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Berdasarkan peraturan yang berlaku, prosesnya berjenjang dari tingkat Kelurahan hingga Nasional, Musrenbang membahas usulan program pembangunan, prioritas kebutuhan masyarakat, anggaran serta sinkronisasi rencana dengan kebijakan pemerintah.

Baca juga: Ombudsman RI Temukan Potensi Maladministrasi Dalam Proses Peralihan Pegawai BRIN

Hadir saat acara Wakil Wali Kota Tangsel Pillar Saga Ichsan S.T. M.Ars, Camat Pamulang Mukroni, Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan Yayang Bachtiar (Partai Amanat Nasional), H. Salman Paris (Partai Golkar), dan Dadang Darmawan (Partai PKS), Bapelitbangda, Danramil Pamulang, Kapolsek Pamulang, Mewakili RT, RW, Karang taruna, PKK, Karang Taruna, Tokoh Masyarakat dan Para Undangan.

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Pamulang untuk tahun anggaran 2025-2026 resmi dibuka oleh Camat Pamulang, H. Mukroni, pada acara yang berlangsung dengan penuh antusiasme. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa Musrenbang ini merupakan kelanjutan dari proses perencanaan yang telah dimulai di tingkat kelurahan.

Baca juga: Mardani Ali Sera Temukan Faktor Penyebab RTRW di Kalteng Belum Berjalan Baik

"Musrenbang hari ini merupakan rumusan dari rangkaian Musrenbang yang telah dilaksanakan di kelurahan-kelurahan. Alhamdulillah, untuk tahun 2025-2026, Kecamatan Pamulang mendapatkan anggaran sebesar Rp 27.106.000.000 (dua puluh tujuh miliar seratus enam juta rupiah), dengan 158 usulan untuk F1 dan 160 usulan untuk F2, " ujar Camat H. Mukroni.

Ia menjelaskan bahwa dari total anggaran tersebut, lebih dari Rp 16 miliar akan dialokasikan untuk F1 (prioritas utama), sementara lebih dari Rp 10 miliar akan diperuntukkan bagi F2 (prioritas kedua). Dana ini akan digunakan untuk berbagai pembangunan yang telah diusulkan oleh masyarakat, mencerminkan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas infrastruktur dan fasilitas publik.

Baca juga: Identifikasi Potensi Parekraf, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno Dorong Pemda Perkuat SDM Pariwisata

Dalam kesempatan tersebut, Camat H. Mukroni juga memaparkan capaian pembangunan yang telah terealisasi sepanjang tahun 2024. Beberapa di antaranya meliputi:

Program Bedah Rumah: Sebanyak 17 unit rumah warga yang tidak layak huni telah direnovasi.

Baca juga: Selesaikan Masalah Pramuwisata, Zainuddin Maliki Dukung Usulan Revisi UU Kepariwisataan

Peningkatan Infrastruktur: Peningkatan jalan dan drainase di 56 titik untuk mengurangi risiko banjir.

Pemeliharaan Turap: Perbaikan dan pemeliharaan turap di 5 titik strategis.

Baca juga: Ahmad Doli Kurnia Minta KPU Kawal Jalannya Sipol

Penerangan Jalan Umum: Pemasangan lampu penerangan di 15 titik guna meningkatkan keamanan lingkungan.

Fasilitas Olahraga: Perbaikan lapangan olahraga sebanyak 3 paket untuk mendukung aktivitas masyarakat.

Perbaikan Fasilitas Publik: Renovasi sarana pendidikan, peribadatan, kesehatan, dan fasilitas umum lainnya.

"Semua pembangunan ini kami lakukan sesuai dengan kebutuhan yang telah diusulkan oleh masyarakat, " tegas Camat Mukroni.

Dengan anggaran yang telah dialokasikan, diharapkan pembangunan di Kecamatan Pamulang semakin merata dan memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh warga. Musrenbang ini menjadi momentum penting dalam memastikan perencanaan pembangunan berjalan sesuai aspirasi masyarakat dan kebutuhan daerah.

Baca juga: Ombudsman RI Terima 375 Aduan Masyarakat Terkait Seleksi CASN 2021

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga, mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat dalam menyampaikan usulan pembangunan. Musrenbang yang telah berlangsung di tingkat kelurahan ini menjadi wadah penting untuk menampung aspirasi warga, mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Beberapa program prioritas yang menjadi perhatian dalam Musrenbang kali ini mencakup:
1. Penanganan Banjir
Pemerintah Kota Tangerang Selatan bersama DPRD terus berupaya menangani titik-titik rawan banjir dengan pembangunan drainase, tandon, dan kerja sama dengan BBWS serta Kementerian PUPR. Sejak 2021, jumlah titik rawan banjir berkurang secara signifikan, dan upaya ini akan terus dilanjutkan.

2. Bedah Rumah dan Peningkatan Kualitas Permukiman
Tahun ini, sebanyak 512 unit rumah tidak layak huni akan dibedah. Program ini akan berlanjut di tahun-tahun berikutnya untuk meningkatkan kualitas hunian warga. Selain itu, pembangunan septic tank individu juga menjadi prioritas untuk meningkatkan sanitasi lingkungan.

3. Peningkatan Infrastruktur dan Penerangan Jalan
Program Tangsel Terang akan dilanjutkan dengan pemasangan ribuan unit lampu penerangan jalan di perkampungan dan perumahan. Perbaikan serta pemeliharaan jalan juga menjadi perhatian utama, dengan koordinasi antara pemerintah dan pengembang perumahan untuk menyelesaikan kendala aset.

4. Peningkatan Fasilitas Kesehatan
Fasilitas kesehatan di Tangerang Selatan terus ditingkatkan, termasuk di RSUD dan Puskesmas. Program pelayanan kesehatan keliling dengan motor sehat juga akan diperkuat agar layanan kesehatan lebih cepat menjangkau masyarakat.

Baca juga: Wujudkan Daerah Bebas KKN, Pemkot Tangsel Tandatangani Pakta Integritas dengan Kejari

5. Pendidikan dan Beasiswa Sekolah Swasta
Selain pembangunan sekolah negeri, Pemerintah Kota Tangerang Selatan mengalokasikan beasiswa untuk 7.500 siswa agar dapat bersekolah gratis di sekolah swasta. Program ini diharapkan menjadi solusi bagi siswa yang terkendala zonasi saat PPDB.

6. Pengembangan UMKM dan Ekonomi Kreatif
Dengan lebih dari 100.000 pelaku UMKM, Tangerang Selatan terus berupaya meningkatkan daya saing usaha kecil dan menengah melalui pelatihan serta bantuan peralatan. Pemerintah menargetkan agar program pemberdayaan UMKM lebih tepat sasaran dan berdampak langsung pada perekonomian masyarakat.

Dalam penutupannya, Pilar menegaskan bahwa seluruh program pembangunan harus selaras dengan visi dan misi kota serta RPJMD. Dukungan dari DPRD, pemerintah, dan masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan keberlanjutan serta efektivitas program yang telah dirancang.

"Kolaborasi yang baik antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan pembangunan di Kota Tangerang Selatan. Kami mengapresiasi peran serta semua pihak dalam Musrenbang ini dan berharap seluruh program dapat terealisasi dengan baik demi kesejahteraan masyarakat, " ujar Pilar.

Acara Musrenbang ini menjadi momentum penting dalam menyusun perencanaan pembangunan yang lebih baik dan berkelanjutan. Semua pihak diharapkan terus berkontribusi dan mengawal jalannya pembangunan agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat Kota Tangerang Selatan, khususnya di Kecamatan Pamulang. (Hendi)

Baca juga: Pemerintah Tetapkan Iduladha 1443 H Jatuh pada 10 Juli 2022